Berbicara tentang topik psikologi sosial, di dalam topik ini akan membahas tentang banyak hal, salah satu diantaranya adalah karakteristik-karakteristik dari pembicara yaitu credibility,attractiveness, dan intent. Berhubungan dengan karakteristik pembicara tadi, saya punya suatu pengalaman menarik mengenai hal tersebut.
Banyak universitas-universitas swasta yang mengadakan promosi ke sekolah saya sewaktu kelas 3 SMA dulu. Diantaranya ada dari Politeknik Amik MBP dan dari Universitas Atmajaya yang ada di Jakarta. Saat mahasiswadari Amik MBP yang melakukan promosi, secara jujur kabanyakan dari teman-teman saya dan juga saya kurang tertarik untuk mendengarkan kalimat-kalimat promosi mereka. Mahasiswa mereka datang dengan memakai kaus oblong dan celana jeans. Dandanan mereka juga sangat polos. Lalu mereka juga seakan-akan tidak serius dalam mempromosikan tempat kuliah mereka. Para mahasiswa itu juga hanya memberikan sebuah kalender sebagai reward mereka.
Namun hal tersebut terasa semakin berbeada saat tiga hari kemudian, para mahasiswa dari Universitas Atmajaya juga datang ke sekolah kami untuk mengadakan kegiatan promosi. Sebenarnya inti dari hal yang dikatakan mereka kurang lebih sama. Karena mereka sama-sama memiliki tujuan agar saya dan teman-teman saya mau mendaftar di tempat mereka kuliah. Namun mungkin yang menjadi sedikit berbeda dari hal ini adalah cara manyampaikan promosi mereka. Kakak-kakak dari Atmajaya tersebut menyampaikan informasi dengan lebih persuasif. Pertama mereka memberikan kepada kami semacam agenda kecil tentang universitas mereka dan berbagai informasi lainnya. Jadi mereka menjelaskan dan memberikan pedoman kepada kami sesuai dengan informasi yang mereka berikan. Sehingga kami tetap dapat mengikuti dan dapat tetap memiliki informasi tentang universitas tersebut. Kakak-kakak dari Atmajaya itu juga datang dengan penampilan yang menarik.
Mereka menggunakan kemeja dan celana kain. Kakak-kakak cewek nya juga ber make-up walaupun make-up mereka memang tipis. Selain itu, mereka juga telihat good-looking dan menarik. Kakak-kakak tersebut juga terlihat menyenangkan karena walaupun mereka sedang mempromosikan universitas mereka. Namun kami merasa bahwa mereka sedang berbicara sebagai abang atau kakak kami yang memang ingin memberikan info kuliah yang bagus untuk kami. Mereka dapat membuat suasana menjadi santai dan menyenangkan. Selain itu, di akhir promosi mereka, mereka memberikan semacam kuis kecil kepada kami seputar info universitas mereka yang tadi telah mereka sampaikan. Dan yang bisa menjawab akan diberikan pulpen maupun gantungan kunci.
Terbukti bahwa banyak teman-teman saya yang mengacungkan tangan mereka, saya juga ikut mengacungkan tangan. Hal ini merupakan strategi yang dapat membuat kami mengingat unversitas mereka. Dan yang terakhir, kami diberikan semacam kalender meja yang dapat kami bawa kemanapun. Setelah promosi tersbeut selesai, terbukti bahwa ada beberapa dari teman-teman saya yang berencana untuk melanjutkan kuliah di Atmajaya bila mereka tidak lulus dari SNMPTN nanti.
Dari cerita saya diatas, saya dapat melihat bahwa karakteristik dari pembicara itu amat akan menjadi sangat mempengaruhi saat kita ingin mempromosikan sesuatu ataupun menyampaikan sesuatu kepada orang lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar